Umar r.a berkata kepada Ka’ab al-Ahbar, “Wahai Ka’ab, ceritakan kepada kami tentang kematian.” Ka’ab menjawab, “Baik, wahai Amirul Mukminin. Sesungguhnya kematian itu seperti sebatang ranting yang banyak durinya, lalu ranting tersebut dimasukkan ke dalam tubuh seseorang dan setiap duri diambil pada setiap urat, kemudian ditarik oleh seorang lelaki dengan kasar. Dia ambil apa yang ingin diambilnya dan dia tinggalkan apa yang ingin ditinggalkannya.”
Nabi s.a.w bersabda, “Sesungguhnya hamba mengalami kesukaran dan sekarat di saat kematian dan sendi-sendinya saling member salam. Ia berkata, “Alaikas salam, kamu tinggalkan aku dan aku tinggalkan kamu sehingga Hari Kiamat.”
Sumber:
Beginikah Rasanya 7 Malam Pertama Di Alam Kubur: Persiapan Menuju Alam Barzakh, Jamal Ma’mur Asmani.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan
Jejak anda...