Khamis, Februari 03, 2011

Are you the eraser or the pencil?


Pencil: I'm sorry.... 


Eraser: For what? You didn't do anything wrong. 


Pencil: I'm sorry cos you get hurt because of me. Whenever I made a mistake, you're always there to erase it. But as you make my mistakes vanish, you lose a part of yourself. You get smaller and smaller each time. 


Eraser: That's true. But I don't really mind. You see, I was made to do this. I was made to help you whenever you do something wrong. Even though one day, I know I'll be gone and you'll replace me with a new one, I'm actually happy with my job. So please, stop worrying. I hate seeing you sad. 



sumber: email dari sahabat...










ada kalanya...
kita lupa kita siapa...

ada kalanya kita lupa...
untuk melihat dan menghargai sesuatu yang dekat...
dalam mengejar yang sesuatu jauh dan belum pasti...


ada kalanya...
sesuatu itu dirasakan lebih berharga...
di saat ia pergi...
dan di saat itu..
kau tak mampu mendapatkannya kembali...
dan tiada yang dapat mengganti...

andai ia masih ada...
syukurilah...
hargailah...
kerana engkau belum merasakan... 
peritnya sebuah kehilangan...


 


Ukhtiza li

2 ulasan:

  1. kepada ummu salamah nur farhamizah askarali...

    silakan...syukran jazilan...(",)

    BalasPadam

Jejak anda...